Bandar Lampung, IDN Times - Bandara Udara Bandara Radin Intan II, Provinsi Lampung telah menetapkan masa berlaku hasil tes swab RT-PCR, sebagai salah satu syarat perjalanan para calon penumpang pesawat menjadi 3x24 itu menyusul Instruksi Dalam Negeri Inmendagri Nomor 55 Tahun 2021, Surat Edaran SE Satgas Nomor 2021 adendum tanggal 27 dan 28 Oktober 2021, dan SE Kemenhub Nomor 93 Tahun 2021, tentang ketentuan mengatur syarat perjalanan menggunakan moda transportasi udara."Kita tentu saja mengacu pada aturan-aturan yang ada, termasuk masa berlaku swab RT-PCR selama 3×24 mulai per tanggal 28 Oktober 2021," ujar Eksekutif General Manager EGM PT Angkasa Pura II Bandara Radin Inten II, Mohamad Hendra Irawan, kepada IDN Times 29/10/2021. Baca Juga Bandara Radin Inten II Mei Rugi Rp1,2 Miliar, Minta Pengurangan PBB 1. Swab antigen hanya diperuntukan bagi daerah luar Pulau Jawa BaliIlustrasi tes cepat antigeng. ANTARA FOTO/Raisan Al FarisiSebagaimana ketentuan syarat perjalanan tersebut, Hendra menjelaskan, ada tiga hal yang harus diperhatikan. Itu seperti hasil negatif RT-PCR H-3 untuk calon penumpang pesawat udara yang masuk/keluar dan antarwilayah di Pulau Jawa dan untuk hasil tes negatif COVID-19 menggunakan swab antigen, berlaku H-1 hanya di atau antar luar Pulau Jawa Bali."Syarat perjalanan terakhir itu, dengan menunjukkan kartu vaksin minimal dosis pertama. Ini adalah salah satu hal wajibnya," imbuh Anak di bawah 12 tahun sudah diperbolehkan naik pesawatIlustrasi pesawat Pesawat IDN Times/Arief Rahmat Selain menginformasikan update syarat perjalanan, Hendra ikut menyampaikan bahwa anak usia 12 tahun ke bawah juga sudah diperbolehkan menggunakan atau menaiki moda transportasi udara."Mereka anak-anak menang tidak diwajibkan vaksin, tapi tetap syarat mutlak perjalanan dengan harus menggunakan RT-PCR ataupun Antigen sesuai wilayah tujuan masing-masing," lanjut, dalam peraturan terbaru kali ini pesawat udara juga telah diizinkan mengangkut penumpang dengan jumlah maksimal di tiap penerbangan hingga kapasitas 100 persen. "Tentu kami sangat bersyukur atas kebijakan ini, dan diharapkan kembali menumbuhkan perputaran ekonomi di lingkungan Bandara," sambung Volume penumpang Bandara Radin Intan II naik 43 persenProtokol kesehatan di Bandara Soetta ANTARA FOTO/Muhammad IqbalSeiring dengen penambahan jumlah kapasitas maksimal penumpang tersebut, Hendra menyebut jumlah volume penumpang pesawat udara di Bandara Radin Intan II ikut mengalami peningkatan hingga 43 itu bila dihitung dari periode 1-28 Oktober 2021, yang dibandingkan dengan kurun waktu 1-28 September 2021, atau tepatnya sama-sama terhimpun selama 28 hari."Peningkatan juga ikut terjadi dari sisi jumlah pergerakan pesawat, yang mengalami kenaikan mencapai 17 persen," bagaimana dengan jumlah penumpang per harinya? Terdata, ada penumpang pesawat udara naik dari Bandara Radin Intan II menuju Jakarta per harinya. "Ini ikut membuat pergerakan sekitar 8 persawat per hari. Kalau periode sebelumnya itu hanya sekitar 800-900 penumpang saja," lanjut Rute perjalanan, 100 persen masih menuju JakartaPengunjung mengamati pesawat Garuda Indonesia bercorak khusus dengan visual masker pada bagian moncong pesawat di Hanggar GMF AeroAsia Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Selasa 8/12/2020 ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal Meski volume penumpang di Bandara Radin Intan II cenderung mengalamt kenaikan, nemun Hendra menyebut hingga kini rute penerbangan masih hanya sebatas melayani ke Bandara Soekarno-Hatta, karenanya di tengah penurunan kasus ini, ia pun turut berharap agar rute penerbangan dari Bandara Radin Intan II lainnya seperti menuju Batam bisa segera dibuka."Rute kita 100 persen itu masih ke Jakarta saja Bandara Soekarno-Hatta. Ada beberapa jadwal untuk pesawat perintis, Susi Air ke daerah Way Kanan, tetapi hanya dioperasikan di hari-hari tertentu. Jadi sifatnya sebatas printis, bukan reguler," kata Hendra. Baca Juga Lampung Craft 27-29 Oktober Dekranasda Lampung Terapkan Prokes Ketat
Kapasitasparkir kendaraan di Bandar Udara Radin Inten II Branti Lampung Selatan sebagai berikut: 1. Pada hari kamis tanggal 26 juli 2012 kapasitas parkir mobil di dapat sebesar 1608 kendaraan, kapasitas parkir taxi sebesar 546 kendaraan dan kapasitas parkir sepeda motor sebesar 340 kendaraan. (40) 22.Saatini ada beberapa trayek yang dilayani oleh Bus Trans Lampung dari dan menuju Bandara Radin Inten II setiap harinya. Semua trayek memiliki jadwal keberangkatan yang fixed. Semua tepat waktu karena berhubungan juga dengan jadwal keberangkatan dan kedatangan pesawat. Kalianda - Kali Balok (Begadang) Pahoman - Bandara Pringsewu - Bandara
BandaraLampung Radin Inten II pun kian ramai, dengan jadwal penerbangan yang makin padat, dengan rute-rute baru langsung, gak transit lagi. Kini kita bisa naik pesawat langsung dari Lampung ke Jogja, Lampung ke Surabaya, Lampung ke Bengkulu, Lampung ke Bandung, dan berbagai tujuan penerbangan lainnya di Indonesia.